Kepala BP Batam, Muhammad Rudi. (F/BP Batam) |
Dinamika Kepri | Batam - Perkembangan infrastruktur kota yang kian pesat menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan mancanegara (wisman) untuk berkunjung ke Batam.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah wisman ke Batam sejak Januari hingga Oktober 2023 mencapai 940.046 kunjungan.
Angka ini jauh lebih baik jika dibandingkan pada periode Januari - Oktober tahun lalu yang hanya mencatatkan 340.251 kunjungan.
Melihat statistik selama bulan Oktober 2023, wisman asal Singapura tercatat masih mendominasi kunjungan menuju Batam dengan total 44.789 kunjungan atau 55,85 persen dari total seluruh kunjungan wisman yang ada.
Jumlah tersebut lebih tinggi dari wisman berkebangsaan India yang menempati posisi nomor dua dengan capaian 2.906 kunjungan. Selanjutnya, ada wisman asal China dengan 2.083 kunjungan dan Philipina dengan 1.656 kunjungan.
Merespons capaian ini, Kepala BP Batam Muhammad Rudi mengatakan, bahwa kemajuan industri pariwisata menjadi salah satu sektor penting yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah.
Ia menyebut, percepatan pembangunan infrastruktur pendukung yang saat ini terus digesa merupakan upaya agar jumlah kunjungan wisman ke Batam terus meningkat ke depannya.
"Saya sedang menyiapkan Batam kota baru untuk kita semua. Kesiapan infrastruktur nantinya akan membuat Batam dilirik oleh dunia internasional. Tidak hanya untuk sektor pariwisata, tapi juga guna meningkatkan investasi," ujarnya, Rabu (13/12/2023).
Rudi berharap, kemajuan Batam ke depan juga dapat memberikan dampak kesejahteraan untuk masyarakat.
Mengingat, pertumbuhan ekonomi Batam sepanjang tahun 2022 lalu mencapai 6,84 persen, di mana, angka tersebut mampu melebihi pertumbuhan ekonomi nasional dan Provinsi Kepri.
"Letak Batam yang strategis menjadi modal penting untuk membangkitkan perekonomian daerah dan masyarakat. Mari bersama kita dukung pembangunan agar cita-cita mewujudkan Batam sebagai kota baru bisa tercapai," pungkasnya. (r)