Suasana saat para pegawai PLN Batam melakukan penanaman bibit Mangrove dan Pungut Sampah di Desa Wisata Kampung Terih, Sabtu (10/6/2023). |
Dinamika Kepri | Batam - PT PLN (Persero) melalui anak perusahaannya PT PLN Batam berkomitmen mendukung pelestarian alam dan mitigasi perubahan iklim melalui program penanaman 500 bibit mangrove di Kawasan Desa Wisata Kampung Terih,Nongsa, dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada 5 Juni 2023 lalu.
Melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL), PLN Batam melakukan penanaman 500 bibit mangrove di kawasan tersebut. PLN Batam mengajak komunitas sepeda PLN, perwakilan pembangkit swasta (IPP) serta masyarakat setempat untuk melakukan penanaman mangrove dan pembersihan tepi pantai.
Tokoh Masyarakat Kampung Terih, Seno mengungkapkan bahwasanya PLN Batam sudah ada di hati masyarakat Kampung Terih dari dahulu, melalui program-program TJSL PLN Batam Kampung Terih bisa jadi Desa Wisata seperti saat ini. Mulai dari pemasangan listrik, kemudian bantuan MCK (toilet umum) dan penanaman pohon.
“PLN Batam akan selalu kami ingat karena dahulu kampung ini belum ada listrik, Kemudian PLN Batam datang untuk memasang listrik dengan tiang-tiang beton seperti di kota. Tak lama setelah terang PLN Batam membangun toilet umum untuk pengunjung wisata yang datang ke tempat kami,” terang Seno, Sabtu (10/6/2023).
Foto bersama pegawai PLN dengan tokoh masyarakat Kampung Terih. |
Seno juga berharap, program TJSL PLN Batam terus berjalan. Sehingga, dapat mendukung pertumbuhan kampung pesisir seperti Kampung Terih.
Kampung Terih berada di dekat Gardu Induk (GI) 150 kV Nongsa, yang baru saja beroperasi dengan selesainya jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) GI Batu Besar ke GI Nongsa. Dengan beroperasinya GI Nongsa memiliki peran penting dalam meningkatkan mutu keandalan listrik kepada masyarakat diwilayah Batam, khususnya di Batam Center, Batu Besar, Nongsa dan sekitarnya.
VP K3L PT PLN Batam, Sufrinaldi Wizar mengatakan, dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia PLN Group mengadakan kegiatan perbaikan lingkungan mulai dari penanaman pohon dan bersih-bersih lingkungan. Kegiatan tersebut rutin dilakukan untuk memitigasi perubahan iklim serta mendukung tercapainya net zero emission di tahun 2060.
“PLN secara konsisten terus menggiatkan upaya-upaya untuk mendukung tercapainya net zero emission melalui program-program lingkungan. Meskipun Hari Lingkungan Hidup jatuh pada tanggal 5 kemarin namun kami selenggarakan penanaman mangrove pada hari ini dengan mengajak rekan-rekan komunitas sepeda PLN dan rekan pembangkit swasta kami. Semoga bibit mangrove yang akan ditanam tumbuh berkembang sehingga bisa menjaga ekosistem pesisir termasuk tempat berkembang biak ketam,” ujar Sufrinaldi.
Selain menanam mangrove, komunitas sepeda PLN Batam juga menanam bibit pohon mangga di sekitar balai warga Kampung Terih dan membersihkan sampah-sampah di sekitar pesisir.
Upaya yang dilakukan PLN ini merupakan komitmen perseroan terhadap prinsip Environmental, Social and Governance (ESG) dalam menciptakan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. (r)
Kampung Terih berada di dekat Gardu Induk (GI) 150 kV Nongsa, yang baru saja beroperasi dengan selesainya jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) GI Batu Besar ke GI Nongsa. Dengan beroperasinya GI Nongsa memiliki peran penting dalam meningkatkan mutu keandalan listrik kepada masyarakat diwilayah Batam, khususnya di Batam Center, Batu Besar, Nongsa dan sekitarnya.
VP K3L PT PLN Batam, Sufrinaldi Wizar mengatakan, dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia PLN Group mengadakan kegiatan perbaikan lingkungan mulai dari penanaman pohon dan bersih-bersih lingkungan. Kegiatan tersebut rutin dilakukan untuk memitigasi perubahan iklim serta mendukung tercapainya net zero emission di tahun 2060.
“PLN secara konsisten terus menggiatkan upaya-upaya untuk mendukung tercapainya net zero emission melalui program-program lingkungan. Meskipun Hari Lingkungan Hidup jatuh pada tanggal 5 kemarin namun kami selenggarakan penanaman mangrove pada hari ini dengan mengajak rekan-rekan komunitas sepeda PLN dan rekan pembangkit swasta kami. Semoga bibit mangrove yang akan ditanam tumbuh berkembang sehingga bisa menjaga ekosistem pesisir termasuk tempat berkembang biak ketam,” ujar Sufrinaldi.
Selain menanam mangrove, komunitas sepeda PLN Batam juga menanam bibit pohon mangga di sekitar balai warga Kampung Terih dan membersihkan sampah-sampah di sekitar pesisir.
Upaya yang dilakukan PLN ini merupakan komitmen perseroan terhadap prinsip Environmental, Social and Governance (ESG) dalam menciptakan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. (r)